Saung Angklung Udjo (SAU) merupakan sebuah tujuan wisata budaya yang
lengkap, karena SAU memiliki arena pertunjukan, pusat kerajinan bambu
dan workshop untuk alat musik bambu. Disamping itu, kehadiran SAU di
Bandung menjadi lebih bermakna karena kepeduliannya untuk terus
melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Sunda – khususnya Angklung –
kepada masyarakat melalui sarana pendidikan dan pelatihan.
Pada tahun 1966, Udjo Ngalagena beserta istrinya Uum Sumiati mendirikan
sebuah sanggar kesenian Sunda, yang kita kenal dengan SAU. SAU dibangun
di atas sebuah landasan yang kuat dan dedikasi yang tinggi untuk
melestarikan kebudayaan dan kesenian Sunda.
Dengan atmosfer segar Tatar Parahyangan di kawasan Bandung Timur, SAU
menjadi tempat yang tepat untuk menikmati keunikan dari dominasi bambu,
dimulai dari elemen interior dan lansekap sampai dekorasi dan
gemerincingnya suara alat musik bambu.
SAU memberikan gambaran yang cantik tentang keharmonisan diantara alam
dan budaya, karenanya, tidaklah mengherankan apabila SAU kini berkembang
menjadi sebuah tujuan pengalaman wisata budaya yang lengkap – tempat
untuk bisa merasakan kebudayaan Sunda sebagai bagian dari kekayaan
warisan budaya dunia.
Saung Angklung Udjo di Awal Ceritanya
Di tahun 50-an, ada sebuah keluarga yang menempati kawasan Jalan
Padasuka Bandung, sepasang suami-istri yang telah dikaruniai 10 orang
anak, memulai perjalanan mereka untuk mendirikan sebuah paguyuban
kesenian Sunda yang unik. Ide dasarnya adalah menjadikan bambu sebagai
elemen yang memberikan banyak karakter yang mendominasi, karena itu,
banyak benda yang dihasilkan dari bambu, seperti kursi pertunjukan, alat
musik hingga panggung pertunjukannya.
Di luar dugaan, pertunjukan kesenian yang ditampilkan di sini menorehkan kesan yang mendalam bagi para penonton. Sejak awal berdirinya SAU, tawa riang keceriaan, celoteh dan aktivitas ceria anak–anak selalu memenuhi setiap penjuru, sekaligus, menjadi jiwa dari tempat ini.
Prinsip-prisip ini kemudian dikembangkan menjadi sebuah konsep pertunjukan yang ideal, dan dikenal dengan nama Kaulinan Urang Lembur. Sebuah pertunjukan yang memadukan unsur kesenian Sunda yang atraktif dan pendidikan. Hal inilah yang menjadi daya tarik dan alasan utama orang berkunjung ke Saung Angklung Udjo.
Bagaimana ? Asyik kan ? Selamat bermain :)